Tips Memotret Konser Musik Bagi Pemula
Tips Memotret Konser Musik Bagi Pemula
Menonton konser musik terasa kurang bila tidak
mengabadikan beberapa gambar bintang kesayangan atau setiap momen dari konser
tersebut. Memotret di sebuah konser musik bukanlah sebuah hal yang mudah untuk
dilakukan dengan sistem kamera DSLR, apalagi dengan menggunakan kamera pocket
atau smartphone. Hal ini disebabkan sifat konser musik yang dinamis sehingga
memaksa Anda harus cepat beradaptasi dalam membaca perubahan mood sampai dengan
sifat pencahayaan yang menantang yang harus Anda hadapi saat mengatur setting
di kamera. Oleh sebab itu tips memotret konser
musik adalah sesuatu yang menarik untuk mengasah kemampuan fotografi Anda.
Bagi Anda yang ingin mencoba memotret konser musik,
berikut beberapa tips memotret yang bisa diterapkan supaya hasil foto
Anda lebih menarik:
- Pilihlah Lokasi dan Konsep yang Tepat
Untuk memotret sebuah momen atau peristiwa, Anda perlu
mempelajari situasi. Anda harus mengetahui dimana posisi sang penyanyi dan tahu
sudut pAndang terbaik saat memotret. Tempat terbaik adalah sebuah tempat yang
paling depan, dan bebas terhalang dari gangguan. Setelah mendapatkan lokasi
untuk memotret, Anda juga harus menentukan konsep foto terlebih dahulu. Foto
yang baik adalah foto yang bisa bercerita dengan sendirinya. Contoh: saat
meliput konser rock, pastikan foto bisa bercerita bahwasanya sang vokalis
menyanyi dengan sepenuh tenaga. Tanpa Anda memberi judul di foto, orang juga
tahu bahwa konser yang Anda foto adalah sebuah konser musik rock.
- Siapkan Lensa yang Sesuai
Anda bisa menggunakan kamera
smartphone, kamera digital biasa atau kamera digital sekelas DSLR untuk
memotret konser musik. Pilihan lensa sebenarnya bebas. Hal ini disesuaikan
dengan kebutuhan cakupan yang ingin diambil. Jika ingin mengambil gambar sempit
gunakan lensa tele. Sedangkan jika ingin mengambil angle luas, gunakan lensa
wide.
Foto konser musik biasanya bertumpu pada momen yang
menarik, yang hanya bisa dicapai saat kita memiliki kecepatan yang cukup. Oleh
sebab itu Anda bisa menggunakan lensa cepat dan pengaturan ISO agar mampu
menangkap momen–momen yang bagus dan tajam.
- Settingan Kamera Memotret Konser Musik
Hal yang tidak bisa dilewatkan kala
memotret konser musik ialah pengaturan setting kamera. Hal pertama
yang perlu diatur ialah Fokus lensa yang sebaiknya diatur secara manual. Dalam
keadaan gelap, fokus secara auto akan sulit dicari sistem dan bisa saja
beruba-ubah.
Mengingat bahwa kondisi pencahayaan
akan berkontras cukup tinggi, ada baiknya untuk menyetel kompensasi pencahayaan.
Untuk mengurangi over exposure karena intensitas pencahayaan panggung yang
memang cukup heboh dan megah, Anda bisa menguruangi EV step hingga -1. Kalau
memang lighting di panggung kurang mencukupi, tinggikan ISO di settingan. Anda
harus berhati – hati dalam meninggikan ISO karena sensor terkadang
kehilangan detail ketika menggunakan ISO tinggi. Sedikit tips, jangan
sampai menaikkan ISO lebih dari 800 agar noise tidak muncul.Faktor pergerakan
penyanyi di atas panggung menjadi salah satu hal yang tidak mungkin Anda bisa
kontrol. Agar Anda mendapatkan semua gerak dan tingkah laku penyanyi di atas
panggung, Anda bisa menggunakan fitur Continuous Shot saat memotret konser
musik. Selain mampu merekan setiap gerakan dari awal hingga akhir dengan cepat,
Anda dapat memilih foto yang terbaik dari foto burst yang dilakukan kamera
Anda.Selain menggunakan fitur Continuous Shot, Anda bisa membekukan gerakan
para penyanyi dengan mengatur kecepatan rana atau Shutter. Secara umum, Anda
bisa mengatur kecepatan rana di 1/200sec. ketika menggunakan tips pengaturan
shutter speed, Anda harus memperhatikan guncangan kamera agar hasil foto tidak
buram.
4. Berburu Objek yang Berbeda
Terkadang kala menonton konser musik, fokus Anda
selalu tertuju ke panggung terutama kea rah penyanyi atau pemain band lainnya.
Kenyataanya masih banyak objek menarik yang dapat diambil kala konser musik.
Jangan hanya terpaku pada penyanyi dan musisi-nya saja. Potret juga saat gitar
di stem, saat drum di set, saat sound system di tes, saat orang-orang lighting
mencoba lampu atau gulungan kabel di pojok. Terkadang hal–hal kecil
tersebut luput dari pAndangan Anda.
Anda juga
tidak boleh melupakan penonton. Penonton konser music yang dating dari berbagai
kalangan terkadang memiliki reaksi yang berbeda kala mendengarkan sebuah lagu.
Anda bisa menangkap reaksi penonton dalam jepretan Anda. Sekali lagi carilah
objek yang luput dari pandangan orang banyak.
Terakhir,
Persiapkan batu baterai dan memori yang banyak. Karena konser musik terkadang
dilaksanakan diwaktu yang cukup lama. Selamat mencoba!
Komentar
Posting Komentar